Pemerintahan
DPRD Nilai Dindik Jatim Kurang Kreatif
Terkait Metoda Pembelajaran di Tengah Wabah Covid-19
Surabaya, Memontum – Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad menilai Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim kurang kreatif di tengah wabah Covid-19. Butuh langkah luar biasa agar seluruh siswa bisa betul-betul belajar di rumah, dan terlihat pasrah mengandalkan aplikasi saja.
“Butuh langkah extra ordinary agar sistem pendidikannya itu lebih variatif, dinamis, dengan cara belajar cepat. Kemudian juga pikirkan soal jangkauan, jangan semata-mata mengandalkan aplikasi saja,” katanya, Rabu (08/04/2020).
Politisi Partai Gerindra ini meminta Dindik Jatim untuk mencari cara sebagus mungkin modul pembelajaran siswa. Disamping itu, Dindik Jatim juga harus melakukan belajar secara cepat dengan keadaan pandemi Covid-19 saat ini. “Kita harus belajar cepat, saya mengharapkan Dinas Pendidikan, mereka harus belajar secara cepat dengan keadaan seperti ini. Gimana cara mendinamisasi model belajarnya,” terangnya.
Sadad membeberkan, seperti dengan menggunakan teleconference. Menurut dia, hal tersebut juga menjadi problem karena tidak bisa dijangkau oleh seluruh siswa se-Jatim. “Jadi butuh suatu sinergi, kalau mengandalkan google meet atau zoom itu kan jangkauannya terbatas. Itu kan di masyarakat kota, di pedesaan gimana?,” katanya.
Masalah tersebut, lanjut Sadad, butuh pemikiran cerdas dari ahli pendidikan di Jatim. “Jadi tidak serta merta dikasih tugas sebegitu banyak. Ini banyak video beredar seorang murid kangen gurunya. Ini kan ngenes,” imbuhnya.
Sadad pun menyakini para siswa di Jatim akan menjadi generasi yang lebih tangguh ketika dihadapkan dengan situasi krisis seperti sekarang. “Mudah-mudahan mereka menjadi generasi yang lebih tangguh ketika berada pada situasi pandemi Covid-19,” pungkasnya. (ace/ono)
- Pemerintahan4 tahun
Dana Hibah Rp 2,9 Triliun 11 OPD Provinsi Jatim Diduga Fiktif
- Hukum & Kriminal5 tahun
Advokad Sa’i Rangkuti Blokir Sertifikat Budi Hartono Sidarta, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
RSUD dr Soetomo Dikabarkan Overload, DPRD: Pemkot Surabaya Sebaiknya Optimalkan Puskesmas
- Pendidikan5 tahun
ITS dan Unair Bekerjasama Pembuatan Robot RAISA
- Komunikasi Sosial5 tahun
Sahabat Pena Out Bond Bersama Anak Yatim Yayasan Al Ashar
- Pemerintahan5 tahun
Jelang PSBB, Pemkot Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan di Pasar Keputran Utara
- Hukum & Kriminal5 tahun
Sa’i Rangkuti Assosiates All Out Dampingi Vivi Damayanti, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
Tambang Emas Tumpang Pitu Banyuwangi Bermasalah, Khofifah Terjunkan Tim Inspektur Tambang dan Tim Pengawas