Kota Malang

Genetro Suryo UMM Berlaga ke Shell Eco-Marathon Asia 2018

Diterbitkan

-

Genetro Suryo UMM Berlaga ke Shell Eco-Marathon Asia 2018

Memontum Kota Malang — Program energi terbarukan menjadi perhatian pemerintah sebagai langkah preventif dan solutif akibat menipisnya Sumber Daya Alam. Tentunya kreatifitas inovatif yang dihasilkan oleh civitas akademik menjadi salah satu harapan ditemukan energi terbarukan dalam semua lini. Salah satunya, mobil listrik yang sedang digalakkan hampir di semua dunia. Bahkan perkembangan industri mobil listrik dalam kurun waktu satu dekade terakhir terus mengalami peningkatan.

Atas dasar tersebut, beberapa perguruan tinggi berlomba menciptakan mobil listrik. Salah satunya, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebagai kampus eco-energy turut andil dalam perkembangan industri transportasi modern. Berhasil menduduki peringkat 4 besar nasional tahun 2017 dalam gelaran Kompetisi Mobil Hemat Energi (KMHE) oleh Kemenristekdikti, Sang Surya Eco Energy Team UMM siap berlaga pada ajang Shell Eco-Marathon Asia di Singapura, Kamis-Minggu (8-11/3/2018).

Mobil listrik Genetro Suryo hemat energi, cukup 1 pengisian baterai mampu tempuh 2,5 - 3 jam. (ist)

Mobil listrik Genetro Suryo hemat energi, cukup 1 pengisian baterai mampu tempuh 2,5 – 3 jam. (ist)

Shell Eco-Marathon Asia merupakan acara tahunan yang disponsori oleh Shell dimana seluruh peserta berkompetisi untuk membuat kendaraan khusus yang bisa melakukan efisiensi bahan bakar. Delapan mahasiswa Fakultas Teknik (FT) UMM, sebagai tim khusus Sang Surya Eco Energy, telah melakukan riset dalam bidang kelistrikan sebagai salah satu strategi untuk menghasilkan performa yang sempurna. “Kemarin tim kelistrikan benar-benar disiapkan untuk mempelajari tentang hambatan-hambatan pada mobil,” jelas Ketua Tim Renggi Ahmad Rimeldi.

Selain didesain istimewa, mobil listrik Genetro Suryo ini memiliki keunggulan pada kapasitas berkendara selama 2,5 hingga 3 jam dalam satu kali pengisian baterai. Sehingga menjadikan Genetro Suryo termasuk pada mobil yang sangat hemat energi bahan bakar listrik. “Mobil ini sekarang sudah kami sempurnakan dengan menambahkan kapasitas baterai untuk perjalanan mobil yang lebih lama,” tutur anggota divisi Kelistrikan Syarul Surur.

Menurut Pembina LSO Mecatron, Jufri, pada kompetisi ini Gentro Suryo sudah memiliki kesiapan yang cukup dan siap menjadi mobil listrik kebanggaan UMM. “Kekompakan dan mental juara yang dimiliki timlah yang membuat performa mobil ini menjadi luar biasa,” tuturnya.

Advertisement

Dalam Grand Launching Sang Surya Energy Team, Rektor UMM Fauzan berpesan kepada anggota tim untuk tidak berhenti dalam berinovasi terutama untuk pengembangan mobil listrik ini. Sebagai bentuk apresiasi, UMM akan memberikan penghargaan pada para mahasiswa yang membawa UMM ke level internasional. “Semangat dari Fakultas Teknik inilah yang mampu membranding keunggulan dirinya. Inilah yang menyebabkan saya mendorong Fakultas lainnya untuk ikut terus maju. Selain penghargaan finansial, nantinya kami akan membebaskan mahasiswa pejuang internasional ini dari skripsi,” jelas Fauzan, kepada Memo X. (rhd/yan)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas