Harga Kebutuhan Bahan Pokok Melonjak Gara-gara Corona

Memontum Surabaya – Sejak merebaknya virus COVID-19 di Surabaya, harga sembako mengalami kenaikan di beberapa pasar sejak beberapa sepekan belakang kemarin. Seperti Pasar Sopoyono dan Pasar Pucang, mulai dari harga gula, ayam, cabe rawit, Bawang putih, dan bawang merah.

Kenaikan harga bahan pokok tersebut terjadi di Pasar Sopoyono, Rungkut. Untuk harga telur ayam masih stabil dengan harga Rp 25 ribu/kg, sedangkan harga daging ayam mengalami kenaikan per hari seribu rupiah, sejak dua hari kemarin. Sampai dengan Rabu harga daging ayam sudah RP 33 ribu/kg.

“Harga ayam mengalami kenaikan tiap harinya, sejak dua hari kemarin,” kata Via(29)pedagang daging ayam di Pasar Sopoyono, Rabu (18/3/2020).

Tak hanya itu, pedagang sayur-sayuran di Pasar Sopoyono juga mengeluhkan dengan kenaikan harga tersebut. Mulai dari harga cabe rawit sepekan kemarin Rp 25 ribu/kg, sekarang menjadi Rp 45 ribu/kg. Tetapi untuk harga cabe besar masih normal.

Untuk bawang putih dan bawang merah di Pasar Sopoyono juga mengalami kenaikan. Bawang Putih awalnya Rp 25 ribu menjadi Rp38 ribu/kg. Sedangkan bawang merah awalnya Rp 20ribu menjadi Rp 30 ribu/kg.

“Hampir semua bahan pokok harganya mengalami kenaikan, sampai sayur-sayuran juga naik,” kata Nurul.

Selain itu, pedagang juga mengeluhkan sedikit adanya pengurangan pembeli. Mayoritas pembeli yaitu pelanggan semua, karena pengaruh dari virus COVID-19. Sementara itu di pasar Pucang, salah seorang pedagang, Hendra mengatakan harga cabe rawit yang mengalami kenaikan.

“Harga cabe rawit yang naik dari Rp 28 ribu sekrang Rp 45 ribu/kg, kalau bawang putih dan bawah merah malah turun, dan sayur-sayuran tetep normal,” katanya.

Untuk harga Bawang putih sepekan kemarin Rp 45 ribu sekarang menjadi Rp 38 ribu/kg. Sedangkan bawang merah yang awalnya Rp 32 ribu sekrang Rp 28ribu/kg. Tak hanya itu, di kedua pasar tersebut juga terjadi kenaikan pada harga gula rata-rata Rp 17ribu/kg. (ace/yan)