Tak Berkategori
Risma Resmikan Masjid dan Broadband Learning Center Gelanggang Remaja
Memontum Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meresmikan Masjid Gelanggang Remaja dan Broadband Learning Center (BLC) yang berlokasi di Gelanggang Remaja, Jalan Bogen Kecamatan Tambak Sari, Rabu (11/3/2020). Yakni sarana pembelajaran komputer dan internet gratis bagi warga.
Peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita itu, dihadiri oleh Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya, camat, lurah, pejabat Pemkot Surabaya serta masyarakat dan puluhan pelajar dari SD Negeri 4 Tambak Sari Surabaya.
Mimpi Wali kota Surabaya untuk membangun tempat ibadah dengan berbagai macam fasilitas untuk warganya. Sebagian besar warga sekitar yang perekonomiannya menengah kebawah.
“Mimpi saya bukan hanya masjid saja tapi, tempat-tempatn ibadah lainnya yang bisa berfungsi macam-macam, sebagai sosial atau untuk anak-anak belajar,” kata Wali Kota Tri Rismaharini di Gelanggang Remaja Tambaksari, Rabu (11/3/2020).
Tak hanya itu, Risma juga akan memberikan fasilitas untuk anak-anak misalkan, lemah dibidang pelajaran matematika akan membuka kursus matematika. Dan jika tak punya komputer bisa datang langsung dan belajar di BLC.
Menurutnya, saat ini kenakalan yang terjadi pada anak usia remaja sangat luar biasa. Karena itu, anak-anak harus terus dilakukan pendampingan. Baik di sekolah, rumah, ataupun lingkungan tempat dia bermain harus dilakukan pengawasan.
“Bahkan misalkan ada anak bergerombol, Bapak, ibu boleh menegurnya dan menanyakan kegiatannya,” pesannya.
Seperti malam hari, saat jam belajar mereka yang main boleh ditegur meskipun bukan anak sendiri. Tetapi, bagi Wali Kota Risma, anak-anak Surabaya sudah dianggap seperti anak kandung sehingga mereka merasa diperhatikan dan terpantau. “Saya titip Pak RT/RW, kalau jam belajar mereka masih main tolong diingatkan. Anggap mereka anak sendiri,” tuturnya.
Di sela memberikan sambutan dan motivasi di atas podium, wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu langsung turun dan mendekatkan diri pada pelajar. Di sana, ia mendorong mereka agar terus rajin belajar, serta menekankan agar tak melakukan hal-hal negatif lainnya.
“Ayo anak-anakku! Kalian berhak sukses, tidak ada namanya orang bodoh atau pintar. Adanya malas dan rajin. Kalian harus jadi orang rajin !!,” kata dia.
Di kesempatan yang sama, alumnus ITS ini pun meninjau kegiatan khitan massal yang sedang berlangsung dengan total 21 anak dari Kecamatan Tambak Sari. (riz/ace/yan)
- Pemerintahan4 tahun
Dana Hibah Rp 2,9 Triliun 11 OPD Provinsi Jatim Diduga Fiktif
- Hukum & Kriminal5 tahun
Advokad Sa’i Rangkuti Blokir Sertifikat Budi Hartono Sidarta, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
RSUD dr Soetomo Dikabarkan Overload, DPRD: Pemkot Surabaya Sebaiknya Optimalkan Puskesmas
- Pendidikan5 tahun
ITS dan Unair Bekerjasama Pembuatan Robot RAISA
- Komunikasi Sosial5 tahun
Sahabat Pena Out Bond Bersama Anak Yatim Yayasan Al Ashar
- Pemerintahan5 tahun
Jelang PSBB, Pemkot Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan di Pasar Keputran Utara
- Hukum & Kriminal5 tahun
Sa’i Rangkuti Assosiates All Out Dampingi Vivi Damayanti, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
Tambang Emas Tumpang Pitu Banyuwangi Bermasalah, Khofifah Terjunkan Tim Inspektur Tambang dan Tim Pengawas