Kota Batu
Ketua KPU Jatim Pastikan Anggaran Operasional KPU Daerah Cair Minggu Ini

Memontum Kota Batu – Anggaran operasional KPU di daerah serta biaya operasional Adhoc yang dibentuk, hingga kini belum cair. Menanggapi hal itu, Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, mengatakan dalam minggu ini dipastikan keuangan tersebut sudah bisa dicairkan.
“Anggaran Pemilu inikan APBN. Jadi, ya memang masih dalam proses. Minggu ini, kemungkinan sudah clear (dicairkan, red),” ujar Anam, saat Rakor terkait potensi adanya sengketa baik administrasi maupun prosesnya dalam tahap Pemilu 2024 di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani Kota Batu, Rabu (15/02/2023) sore.
Untuk proses Pemilu, dijelaskannya, ada namanya Rekening Dana Pemilu (RDP). “RDP memang masih kita proses, karena ini nasional. Tapi, Minggu ini sudah beres. Sehingga, anggaran-anggaran yang berkaitan dengan Pemilu ini bisa segera dipakai atau digunakan,” terang Anam.
Baca juga :
- Wadahi Pelaku Ekonomi Kreatif, Gedung Malang Creative Center Kota Malang Diresmikan Gubernur Jatim
- Gubernur Jatim bersama Bupati Karna Salurkan Bansos Program Kemiskinan Ekstrem II di Situbondo
- Kelalaian dan Kecerobohan Manusia Jadi Penyebab Karhutla, Kapolda Jatim Siapkan Langkah Strategis
- Saksikan Laga Friendly Timnas Indonesia, Ribuan Santri Jawa Timur Padati Gelora Bung Tomo Surabaya
- Minimalisir Kebakaran Hutan dan Lahan, Gubernur Khofifah Tekankan Tindakan Tegas untuk Pelaku Perburuan
Diakui olehnya, kalau anggaran sudah ada, tinggal penggunaannya. Karena ini, menurut Anam, adalah kebutuhan untuk Pemilu tidak seperti reguler. Maka, KPU Jatim harus membuka RDP, tetapi masih proses.
Dijelaskan oleh Anam, bahwa pada Kamis (16/02/2023) atau Jumat (17/02/2023) lusa, Pengurus KPU mulai dari ketua, sekretaris dan bendahara wilayah Jatim, akan diundang ke KPU Provinsi. Tujuannya, untuk disampaikan bahwa keuangan sudah selesai semua sehingga tidak ada lagi permasalahan terkait anggaran. “Prinsipnya, tidak ada kekurangan anggaran. Hanya secara administrasi ini memang belum bisa dipakai secara maksimal,” ujarnya.
Sekedar diketahui, untuk anggaran Pilkada November 2024, disebutkan di Jawa Timur mencapai Rp 845 miliar. Namun, anggaran tersebut masih bisa bertambah karena ini masih data awal. Sedangkan anggaran untuk Pemilu pada Februari 2024, masih belum bisa disebut karena tahap pembahasan. Sedangkan, sampai saat ini Badan Adhoc KPU diantaranya Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), untuk anggotanya masih belum mendapatkan biaya operasional. (put/gie)

-
Pemerintahan3 tahun
Dana Hibah Rp 2,9 Triliun 11 OPD Provinsi Jatim Diduga Fiktif
-
Hukum & Kriminal4 tahun
Advokad Sa’i Rangkuti Blokir Sertifikat Budi Hartono Sidarta, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
-
Pemerintahan3 tahun
RSUD dr Soetomo Dikabarkan Overload, DPRD: Pemkot Surabaya Sebaiknya Optimalkan Puskesmas
-
Pendidikan3 tahun
ITS dan Unair Bekerjasama Pembuatan Robot RAISA
-
Komunikasi Sosial4 tahun
Sahabat Pena Out Bond Bersama Anak Yatim Yayasan Al Ashar
-
Pemerintahan3 tahun
Jelang PSBB, Pemkot Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan di Pasar Keputran Utara
-
Hukum & Kriminal4 tahun
Sa’i Rangkuti Assosiates All Out Dampingi Vivi Damayanti, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
-
Pemerintahan4 tahun
Tambang Emas Tumpang Pitu Banyuwangi Bermasalah, Khofifah Terjunkan Tim Inspektur Tambang dan Tim Pengawas