Kabupaten Malang

Gubernur Jatim bersama Bupati Sanusi Kunjungi Korban Longsor Ampelgading dan Lokasi Terdampak Bencana

Diterbitkan

-

Memontum Malang – Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Malang, HM Sanusi, meninjau sejumlah lokasi dampak cuaca ekstrem yang mengakibatkan bencana alam banjir bandang dan tanah longsor di wilayah Malang Selatan, Senin (10/07/2023) tadi. Namun, sebelum meninjau ke sejumlah wilayah yang salah satunya Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe), Gubernur bersama Bupati Sanusi dan jajaran Pemprov Jatim, mengunjungi korban bencana Banjir bandang dan tanah longsor yang tengah menjadi perawatan.

Sebagaimana diketahui, bahwa dalam musibah itu, satu korban tanah longsor di Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, meninggal dunia. Sementara, ada dua orang lain masih menjalani perawatan di RSUD Kanjuruhan Kepanjen. Ketiganya, tinggal dalam satu rumah.

Dua korban yang tengah menjalani rawat inap itulah, yang dijenguk Gubernur bersama rombongan. Dalam kesempatan itu, juga memberikan santunan. Dua pasien itu, yakni FF (14) yang mengalami patah tulang kaki dan Lilis Megawati (37) yang mengalami patah tulang tangan kanan.

Baca juga :

Advertisement

“Korban FF kondisinya sudah membaik. Sudah recovery dan sudah selesai operasi. Besok mulai belajar berjalan. Sedangkan untuk Lilis Megawati, insyaallah dalam dua tiga hari sudah membaik dan diperbolehkan pulang dan rawat jalan,” kata Gubernur Khofifah.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jatim dan Bupati Malang juga berkesempatan ngobrol dengan keluarga korban. Bahkan, diketahui jika sebelum musibah tanah longsor, hujan deras sempat terjadi selama 10 hari secara terus menerus. 

Usai menjenguk korban, Gubernur pun mengaku akan mengecek sejumlah lokasi. Termasuk, tanah retak. “Setelah ini saya akan ke lapangan, karena masih ada jalan yang terdampak dengan retakan-retakan. Retakan itu, sepertinya juga dialami di wilayah Kabupaten Blitar, Trenggalek, Pacitan dan Ponorogo. Jadi, ada kemungkinan lempengan tanahnya ini kemungkinan berkait,” tambah Gubernur Khofifah. (pro/gie)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas