Hukum & Kriminal
Mahasiswa UINSA Tolak Pemberian Gelar Doktor Honoris Causa ke Soekarwo
“Seluruh Indonesia tidak ada yang mempunyai progam itu kecuali di Jawa Timur (Jatim). Bahkan seperti DPR itu mentah untuk pemberian penghargaan terhadap guru-guru madin dan itu hanya terjadi di Jatim itulah yang ingin kita apresiasi,” bebernya.
“Jadi itu, dan tidak harus berfikir sekecil UIN untuk peran seseorang, ini nasional,” tambah Ma’shum.
Dalam aksinya, mahasiswa menduga pemberian ini bermuatan politis. Menanggapi tuduhan itu, Ma’shum menampik jika ada pemberian ini ada unsur politik, tentunya pihak akademik akan memberikan gelar tersebut saat Soekarwo menjabat sebagai Gubernur Jatim.
“Kalau kita bicara politis harusnya pemberian gelar itu kita berikan waktu beliau masih menjabat sebagai gubernur. Justru kita hindari persoalan politik itu ketika beliau sudah tidak menjabat. Silahkan mahasiswa melakukan aksinya lagi karena itu mahasiswa untuk menyuarakan pikiran-pikiran pendapatnya. Tapi kita tetap jalan seperti rencana kita semula,” pungkasnya. (sur/ano/yan)
- Pemerintahan4 tahun
Dana Hibah Rp 2,9 Triliun 11 OPD Provinsi Jatim Diduga Fiktif
- Hukum & Kriminal5 tahun
Advokad Sa’i Rangkuti Blokir Sertifikat Budi Hartono Sidarta, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
RSUD dr Soetomo Dikabarkan Overload, DPRD: Pemkot Surabaya Sebaiknya Optimalkan Puskesmas
- Pendidikan5 tahun
ITS dan Unair Bekerjasama Pembuatan Robot RAISA
- Komunikasi Sosial5 tahun
Sahabat Pena Out Bond Bersama Anak Yatim Yayasan Al Ashar
- Pemerintahan5 tahun
Jelang PSBB, Pemkot Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan di Pasar Keputran Utara
- Hukum & Kriminal5 tahun
Sa’i Rangkuti Assosiates All Out Dampingi Vivi Damayanti, Sengketa Tanah Jalan Raya Babatan VI Unesa Lidah Wetan
- Pemerintahan5 tahun
Tambang Emas Tumpang Pitu Banyuwangi Bermasalah, Khofifah Terjunkan Tim Inspektur Tambang dan Tim Pengawas